Untuk pecahan yang tak berurutan dan memiliki bentuk yang berbeda-beda cara mengurutkannya yaitu terlebih dahulu diubah kebentuk yang sama sebelum diurutkan.
a. Pecahan
biasa
Dalam bentuk pecahan
biasa mengurutkan pecahan dilakukan dengan cara mengurutkan pembilangnya dari
yang terbesar ataupun dari yang terkecil. Namun biasanya pecahan disajikan
dalam berbagai bentuk sehingga pecahan tersebut harus disamakan bentuknya
terlebih dahulu baru dapat diurutkan.
Contoh:
Urutkan pecahan dari yang terkecil !
Samakan penyebutnya terlebih dahulu
dengan cara menghitung KPK nya, maka akan didapat
Jadi urutan pecahan dari yang terkecil adalah
b. Pecahan
campuran
Dalam bentuk pecahan campuran
mengurutkan pecahan dilakukan dengan mengubah kebentuk pecahan biasa terlebih
dahulu kemudian mengurutkan pembilangnya dari yang terbesar ataupun yang
terkecil. Jika penyebutnya tidak sama maka harus disamakan terlebih dahulu.
Contoh:
Urutkan pecahan dari yang terbesar ke yang terkecil!
Ubahlah kebentuk pecahn biasa
terlebih dahulu
Mengurutkan pecahan
desimal dapat dilakukan dengan cara mengurutkan dari depan (bilangan satuanya
terlebih dahulu). Jika ada bilangan satuan yang sama dilanjutkan dengan
bilangan persepuluhan, perseratusan dan seterusnya (bilangan di belakang koma).
Contoh:
Urutkan pecahan dari yang tebesar ke
yang terkecil!
0,675 ; 3,450 ; 1,267 ; 0,436
Dari pecahan-pecahan
tersebut dapat diurutkan dari yang terbesar dengan cara sebagai berikut :
●
3,450 berada diurutan
paling depan karena bilangan satuannya paling besar (3).
●
1,267 berada
pada urutan kedua karena bilangan satuannya lebih kecil dari 3.
● 0,675 Ada dua buah bilangan
dengan bilangan satuannya 0, pengurutan dilanjutkan dengan persepuluhannya.
0,675 menempati urutan ketiga karena perepuluhannya paling besar (6).
●
Terakhir adalah 0,436
yang merupakan bilangan terkecil.
Sehingga urutan pecahan dari yang terbesar adalah : 3,450 ; 1,267 ; 0,675 ; 0,436
d. Pecahan persen
Mengurutkan pecahan
persen daat dilakukan dengan cara mengubahnya menjadi pecahan biasa atau diubah
menjadi pecahan desimal.
Contoh:
Urutkan pecahan dari yang terkecil
ke yang terbesar!
6% ; 9%; 4%; 15%
Dari pecahan-pecahan tersebut dapat diurutkan dengan:
● Mengubah
kebentuk pecahan desimal
6% = 0,06;
9% = 0,09;
4% = 0,04;
15% = 0,15;
Sehingga urutan pecahan dari yang
terkecil adalah 4% ; 6% ; 9% ; 15%
0 komentar
Posting Komentar